Berdasarkan penelitian Dr. Kirsten Bibbins-Domingo dari Universitas California, mengurangi konsumsi garam akan membuat orang Amerika sehat. Jika saja masyarakat Amerika mengurangi konsumsi garamnya satu sendok teh saja, hal itu menurunkan tingkat obesitas, dan menghindarkan serangan jantung.
Tentunya mengurangi konsumsi garam tidak hanya diperlukan oleh orang Amerika, namun juga bagi orang Indonesia yang pecinta makanan asin.
Makanan cepat saji, dan makanan kecil yang terpajang di toko serba ada adalah sumber garam yang tinggi. Dengan mengurangi mengkonsumsi kedua jenis makanan tersebut, Anda sudah meningkatkan mutu kesehatan Anda.
Mengurangi konsumsi garam sejak awal, akan memberikan efek jangka panjang yang baik. Karena beberapa penyakit seperti darah tinggi, jantung dan obesitas merupakan penyakit yang timbul dalam suatu jangka waktu. Jadi sedini mungkin Anda membatasi konsumsi garam Anda, maka masa tua Anda akan bisa dijalani dengan lebih baik. Selamat hidup sehat.
0 komentar